Download Aplikasi SalingJaga

Layanan
Pelanggan

|

0811 1230 0735
Senin s/d Jumat 08.00 - 17.00 WIB

Asuransi Jiwa, Perlindungan Untuk Keluarga Pasca Kamu Tutup Usia

Masa depan tak sepenuhnya bisa diramal dengan jitu. Apa pun bisa terjadi di masa depan. Hal yang baik dan menyenangkan bisa menyambut kita di masa depan. Sebaliknya, peristiwa buruk juga menanti di masa depan. Kita, misalnya, tak pernah benar-benar tahu kapan akan tutup usia.

Karena waktu kita berpulang susah diprediksi, tentunya kamu ingin mempersiapkan segalanya dengan maksimal sebelum hari itu tiba. salah satu yang mungkin kamu ingin siapkan adalah dukungan finansial untuk keluarga yang kelak kamu tinggalkan. Nah, salah satu instrumen yang dapat diandalkan adalah Asuransi Jiwa. 

Tapi, apa sih Asuransi Jiwa? apa saja jenisnya? Yuk, baca terus biar kamu makin paham.

Pengertian Asuransi Jiwa  

Apa sih asuransi jiwa? merujuk investopedia.com. asuransi jiwa didesain untuk berfungsi sebagai jaring pengaman finansial untuk keluarga selepas kepergian pemilik polis. Jadi, misalkan kamu tutup usia saat polis kamu masih aktif, keluarga yang kamu tinggalkan akan mendapatkan santunan kematian atau payout sesuai jumlah yang tertera dalam polis asuransi yang kamu pilih.

Dana santunan ini bisa digunakan talangan pengganti hilangnya pendapat (apabila kamu jadi tulang punggung keluarga) atau dipakai untuk keperluan lainnya agar kehidupan keluargamu berjalan seperti yang kamu rencanakan.

Jadi, asuransi jiwa bisa dilihat sebagai langkah taktis agar kamu tetap “hadir” melindungi keluargamu, membantu mewujudkan mimpi-mimpi mereka selepas kepergianmu. Pendeknya, jika gajah mati meninggalkan gading, dengan asuransi jiwa, kita bisa tutup usia dengan tetap meninggalkan segenap kenangan indah di benak keluarga dan sejumlah dana agar orang yang kamu sayangi bisa menjalani hidup dengan tetap berdaya dan jauh lebih bahagia.

Jenis- Jenis Asuransi Jiwa

Di indonesia, setidaknya 4 jenis Asuransi Jiwa. Di bawah ini, kamu bisa mendapatkan uraian singkat masing-masing jenis asuransi agar pemahamanmu tentang asuransi jiwa makin dalam:

1. Asuransi Jiwa Berjangka (Term Life Insurance)

Sesuai namanya, proteksi yang diberikan asuransi jiwa jenis ini hanya berlaku pada jangka waktu tertentu. Panjang durasi penanggungan bisa bermacam-macam dari 5, 10, 15 bahkan 20 tahun. Santunan kematian hanya bisa diberikan jika tertanggung (pemilik polis) tutup usia dalam jangka waktu penanggungan yang disepakati.

Karena sifatnya yang temporer, jenis asuransi ini umumnya direkomendasikan bagi mereka yang sedang memiliki kredit, misalnya kredit pemilikan rumah. Harapannya, dengan memilih asuransi ini, pemilik polis dapat menikmati perlindungan pembayaran kredit bila terjadi musibah atau tutup usia saat kredit masih berjalan.

2. Asuransi Seumur Hidup (Term Life Insurance)

Berbeda dengan asuransi jiwa berjangka, premi asuransi jiwa seumur hidup dibayar selama tertanggung hidup. Artinya, keluargamu bisa menikmati perlindungan seumur hidup kamu, tentunya selama kamu masih membayar premi. kelebihan asuransi jenis ini adalah jumlah santunan yang diterima lebih besar. Malah, dalam beberapa kasus dana santunan bisa dijadikan jaminan untuk mengajukan kredit.

3. Asuransi Jiwa Dwiguna

Menurut Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia, Asuransi Jiwa Dwiguna adalah  produk asuransi jiwa yang memberikan santunan apabila pemegang polis meninggal dunia pada saat masa asuransi dan memberikan nilai tunai serta bonus apabila pemegang polis masih hidup pada akhir periode.

Seperti pada asuransi jiwa berjangka, masa pertanggungan asuransi jiwa jenis ini juga beragam, dari 5 tahun, 10 tahun, 15 tahun, 30 tahun bahkan lebih panjang lagi, sesuai batas usia tertentu. Dengan skema seperti ini, asuransi jiwa dwiguna dapat difungsikan sebagai dana pensiun atau tabungan pendidikan anak. 

Kelebihan asuransi jiwa dwiguna adalah biaya preminya tetap sepanjang masa pertanggungan meski biasanya besaran preminya lebih tinggi dari asuransi jiwa lainnya.

4. Asuransi Jiwa Unit Link

Ini adalah gabungan antara asuransi dan investasi. Artinya, premi yang kita bayarkan tidak seluruhnya dialokasikan untuk kepentingan proteks. Sebagian premi dipisahkan dan disalurkan investasi. Jadi, jenis asuransi jiwa ini sangat cocok bagi mereka yang ingin mulai berinvestasi jangka panjang dengan resiko rendah sambil tetap mendapatkan proteksi.

Produk asuransi jiwa satu ini memiliki sejumlah kelebihan di antara kemudahan menambah dan mengurangi dana serta keleluasaan menikmati cuti bayar premi.

Kapan harus punya asuransi jiwa?

Nyaris seperti semua hal baik di dunia ini, membeli asuransi jiwa juga harus disegerakan. Sebenenarnya, tidak ada patokan umur yang ideal untuk membeli polis asuransi jiwa. Namun, semakin muda umur kamu saat membeli asuransi jiwa, semakin baik karena kondisi kesehatanmu masih prima dan premi atau kontribusi yang harus kamu bayar lebih terjangkau.

Meski tak ada patokan umur ideal untuk membeli asuransi jiwa, kondisi-kondisi bisa jadi tanda kamu butuh punya asuransi jiwa segera:

  1. Sudah berkeluarga dan memiliki tanggungan
  2. Tengah mencicil rumah atau kendaraan
  3. Jadi tulang punggu keluarga.


Kesimpulan

Pada dasarnya, asuransi jiwa adalah instrumen taktis untuk melindungi keluargamu setelah kamu meninggal dunia. Dengan asuransi jiwa, kamu bisa memastikan bahwa keluargamu kelak tidak akan mengalami kesulitan finansial. Mudahnya, keluarga yang kamu tinggalkan jadi punya dana untuk mengurus berbagai macam kebutuhan dari biaya mengurus kepergianmu, melunasi kewajiban finansial yang tersisa, hingga dana pendidikan anak.

Intinya, dengan kehadiran proteksi asuransi jiwa, hidup bisa kamu nikmati dengan penuh bahagia dan bebas dari rasa waswas. Karena bila hari itu tiba, kamu tetap “hadir” memastikan keluargamu mewujudkan mimpi-mimpi mereka dengan bantuan asuransi jiwa.

Nah, sekarang juga kamu bisa loh berikan perlindungan terbaik untuk keluarga saat berpulang dengan Asuransi SalingJaga Keluarga. Harga kontribusi Asuransi SalingJaga Keluarga terjangkau mulai Rp60.000/tahun, dengan opsi santunan tutup usia dari Rp50 juta hingga Rp2 miliar. Pendaftarannya mudah, bisa dilakukan online tanpa agen dan tanpa perlu medical check-up (MCU).

Daftar langsung melalui website resmi salingjaga.com atau aplikasi SalingJaga untuk memulai perjalanan perlindungan finansial Anda hari ini!

Asuransi SalingJaga